Minggu, 09 Oktober 2016

Kisah Wanita Periang yang Malang


Dari luasnya semesta dan banyaknya benda di antariksa terdapat salah satu desa di belahan dunia yang salah satu wanita nya memiliki kemampuan yang luar biasa. Wanita itu bisa menjalankan satu permohonan yang dapat diubah-ubah selama hidupnya. Semua orang percaya bahwa dia sebenarnya adalah sebuah bintang yang kesepian.

Wanita itu seorang periang yang jatuh hati pada seorang pria tampan. Tepat diatas bukti dekat salah satu bintang terang, wanita itu memohon agar dapat dipersatukan. Dan keeseokan harinya semua terkabulkan dan hubungan antara wanita periang dan si pria tampan berjalan dan bertahan.

Wanita itu hanya tahu bahwa dia mencintainya, lalu didetik pertama mereka berhubungan, wanita itu langsung mengganti permohonan dengan ingin selalu membahagiakan kekasihnya.

Mereka menjadi pasangan yang sering dibicarakan oleh yang lainnya karena keharmonisan dan kedekatan mereka benar-benar membuat iri semua pasangan. Sampai suatu ketika pria tampan itu mengatakan sesuatu hal,

 “Sayang, bisakah kau membuat ku tertawa hingga aku bosan?”

 “Untuk apa? Apa kau sudah bosan ku buat bahagia?” jawab wanita itu

“Bukan seperti itu. Aku hanya ingin dibuat tertawa olehmu.”

“Tapi aku tak bisa melucu. Dan aku hanya ingin membuatmu bahagia. Itu saja.”

“Baiklah, tak apa." jawab pria tampan itu melemah

"Yasudah jika memang itu mau mu. Aku akan membuatmu tertawa."

Kemudian wanita itu mengganti lagi permohonannya agar mampu membuat kekasihnya tertawa. Dan memang benar, kekasihnya pun tertawa hingga bosan dan benar-benar bosan lalu meninggalkannya.

Wanita itu tak mengerti apa yang terjadi. Kekasihnya meminta agar dibuat tertawa, tapi setelahnya, wanita itu ditinggalkannya. Lalu, wanita itu tersadar bahwa kekasihnya memang tak pernah mencintainnya. Di atas bukit itu, wanita itu hanya meminta permohonan untuk dipersatukan, bukan agar sang pria tampan itu mencintainya.

Lalu wanita itu memutuskan untuk pulang dan bersembunyi dibawah bantal. Dia melihat langit-langit kamar dan mulai menjerit kesakitan. Wanita itu menangis merintih hanya dalam beberapa jam dalam semalam. Lalu kemudian tangisnya berhenti seketika dan meneruskannya dengan tertawa. Wanita itu kebingungan karena dia ter tawa ketika sedang kehilangan seseorang.

Akhirnya wanita itu menyadari satu hal, bahwa menangisi seseorang yang telah memutuskan untuk meninggalkannya itu benar-benar menyakitkan dan dia lebih memilih untuk tak ingin menyakiti dirinya dengan menangisinya.

Keesokan harinya wanita itu membuat sang pria tampan kembali tertawa sambil membasahi pipinya dengan air mata. Perlakuannya membuat semua orang merasa kasihan karena itu terlihat sangat menyedihkan, semuanya meminta wanita itu untuk mengganti permohonanya dengan yang lainnya. Tapi, wanita itu menolak karena menganggap bahwa cara itu bisa membuat pria yang dicintainnya bahagia dengan cara yang dia inginkan; tertawa.

Wanita itu sama sekali tak mengganti permohonannya sampai sekarang hingga wanita itu dikenal dengan wanita periang yang malang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar